JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham 'Lulung' Lunggana menanggapi aksi rasa yang dilakukan pedagang kaki lima (PKL) Tanah Abang di depan Kantor Ombudsman di Jakarta Selatan, Selasa (3/4/2018).
Haji Lulung, panggilan akrabnya menilai,aksi tersebut merupakan bentuk protes PKL terhadap Ombudsman yang dinilai agresif.
"Itu (demo) karena selama ini Ombudsman tajam ke PKL, tidak tajam ke persoalan yang lain," ujar Haji Lulung ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa malam.
Selain itu, dia juga meminta Ombudsman memberikan solusi terhadap aksi PKL, khususnya terkait penutupan Jalan Jatibaru Raya.
"Itu (demo) kan aspirasi masyarakat, mungkin juga karena selama ini mereka (PKL) perlu perlindungan. Makanya, kaliaja Gubernur enggak bisa cari solusi dan kali ajaOmbudsman bisa kasih solusi," ucap Haji Lulung, tersenyum.
Haji Lulung juga mengaku tak habis pikir, Ombudsman selama ini tidak pernah mempermasalahkan penutupan jalan lain di Ibu Kota, seperti jalan di depan Kedutaan Besar Inggris dan Mabes Polri.
"Dia (Ombudsman) kenapa tidak pernah protes yang namanya depan Mabes Polri ditutup, dia enggak pernah protes kedutaan Amerika ditutup, istana kalau dia berani jago, dia enggak protes (jalan) Kedutaan Inggris ditutup," ungkapnya. (Alf)