JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --BUMD Pemprov DKI Jakarta, PT Transjakarta, menggelar acara temu jurnalis Transjakarta (TJ TiJe) bertemakan TiJe Dulu, Sekarang dan Mendatang di Ruang Pers, Balaikota Jakarta, Senin (18/2/2019).
Acara ini menjadi kesempatan bagi Transjakarta untuk memantapkan komitmen dalam mewujudkan integrasi antar moda di Jakarta.
Hal itu disampaikan langsung oleh Dirut PT Transjakarta, Agung Wicaksono dalam paparannya di depan puluhan jurnalis media elektronik maupun cetak.
“Ini kesemptan bagi TJ mewujudkan komitmen integrasi kita karena tahun ini adalah tahun integrasi,” tegas Agung.
Lebih lanjut, Agung menjelaskan bahwa salah satu integrasi antar moda yang menjadi perhatian Transjakarta saat ini adalah moda angkutan umum massal berbasis rel, mengingat Transjakarta telah mampu berintegrasi dengan operator angkutan perkotaan (bus kecil) tahun lalu.
“Termasuk integrasi moda berbasis rel yang akan dihubungkan dengan moda berbasis jalan dan kita telah bersinergi dengan MRT, Commuter Line, LRT,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Agung turut memaparkan lokasi integrasi dengan pihak PT MRT Jakarta, PT Kereta Commuter Indonesia, dan PT LRT Jakarta. Adapun lokasi integrasi tersebut di antaranya:
1. MRT Jakarta
- Halte Bundaran HI – Stasiun MRT Bundaran HI
- Halte Tosari – Stasiun MRT Dukuh Atas
- Halte CSW Kor 13 – Stasiun MRT Sisingamangaraja
- Halte Lebak Bulus Kor 8 – Stasiun MRT Lebak Bulus
2. Commuter Line
- Halte Tosari Kor 1 – Stasiun Sudirman
- Halte Stasiun Klender Kor 11 – Stasiun Klender
- Halte Stasiun Cakung Non MRT – Stasiun Cakung
3. LRT Jakarta
- Halte Pemuda Rawamangun – Stasiun LRT Velodrome
Guna menunjang pengintegrasian tersebut, Agung menerangkan, di tahun ini PT Transjakarta akan menambah berbagai rute baru, baik di Jakarta maupun di kota-kota sekitar Jakarta.
“Kita juga akan menambah rute baru, terlebih yang ada kaitannya dengan integrasi MRT, yang akan mengantarkan penumpang ke MRT. Di antaranya, Pondok Cabe, Cinere, Bintaro, BSD, Jatijajar,” papar Agung.
Selain itu, Agung juga menyampaikan hasil survei dari PT Transjakarta terkait tingkat kepuasan pelanggan yang terus meningkat setiap tahunnya.
“Saya garis bawahi, dari 10 orang di Jakarta, 8,3 naik TJ lagi. Maka, tingkat kepuasannya sangat baik. Sehingga, kita tidak ada kekhawatirkan kompetisi dan semoga integrasi ini akan semakin memudahkan dan efektif mengurangi kemacetan,” tandasnya. (Alf)