Jakarta
Oleh Jihan Nadia pada hari Kamis, 22 Agu 2019 - 19:20:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Sudah Tak Bisa Danai Pengungsi, Ketua DPRD DKI: Ini Bukan Wewenang Pemda

tscom_news_photo_1566476138.jpg
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi. (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan pihak Pemprov DKI akan menghentikan pemberian bantuan kepada para pencari suaka yang sudah tinggal di Kebon Sirih selama 41 hari.

Menurut Pras, para pencari suaka bukanlah wewenang Pemda, melainkan UNHCR.

"Bukan dideportasi, dipulangkan ke UNHCR. Jadi kita tidak punya wewenang lagi. Karena ini bukan wewenang Pemda," ujar Pras di Jakarta. Rabu (21/8/2019)

Pras menyebut, adanya pengungsi tersebyt justru sangat mengganggu di wilayah perkantoran, Kebon Sirih.

"Dia siap membantu untuk memulangkan pengungsi ini ke negara asal. Karena bukan apa-apa, kemampuan kita enggak ada. Sangat mengganggu di wilayah, jalan Kebon Sirih, perkantoran ini," lanjut Pras.

Pras juga mengatakan keberadaan mereka sudah sebulan lebih,dimana pihaknha sudah tak sanggup untuk mendanai lebuh lanjut para pengungsi.

"Mereka sudah 41 hari ya kita membantu mereka, yang kebetulan, pendanaan kita juga tidak mencukupi juga kalau terus menerus," pungkas Pras. (Alf)

tag: #dprd-dki  #prasetyoedi  #pemprov-dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Aksi Mahasiswa: Akumulasi Kekecewaan dan Momentum Pergerakan

Oleh Ida N. Kusdianti
pada hari Kamis, 20 Feb 2025
Gelombang aksi mahasiswa yang kembali mencuat ke permukaan merupakan refleksi dari akumulasi kekecewaan terhadap kondisi politik, ekonomi, sosial, dan pendidikan di Indonesia. Jargon "Kampus ...
Jakarta

PENUMPANG GELAP REFORMASI

“Aku berkaca di bening air kolam Kulihat wajahku berubah jadi wajah bunglon Dengan lidah yang selalu menjulur dan menjilat-jilat.” (Isti Nugroho, Monolog Penumpang Gelap ...