JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Dalam rapat Paripurna hari ini, Rabu (20/5/2015), pimpinan DPR RI melaporkan pembentukan Tim Implementasi Reformasi yang berdasarkan Surat Keputusan Nomor 12/DPRRI/II/2014-2015 tanggal 9 Februari 2015.
Ada tujuh program reformasi dewan yang disampaikan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dalam rapat Paripurna itu. Salah satunya pembangunan museum dan perpustakaan.
Wakil Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu membeberkan, nantinya pembangunan museum akan menggunakan konsep gedung bundar, sekaligus menjadikan bangunan tersebut sebagai cagar budaya.
"Sehingga gedung tersebut akan menjadi ikon nasional dan dunia yang di dalamnya kaya oleh sejarah dan ilmu pengetahuan," ungkap Fahri.
Selain itu, DPR juga akan membangun alun-alun demokrasi sebagai tempat unjuk rasa dan penyampaian aspirasi publik terbesar di Indonesia.
"Maka pelaksanaan demonstrasi di alun-alun demokrasi tersebut sangat dilindungi sebagai mimbar kebebasan," tuntasnya.(yn)