Opini
Oleh Sys NS pada hari Sabtu, 30 Mei 2015 - 19:52:27 WIB
Bagikan Berita ini :

Saling-Silang Jokowi-JK

24tscom-kongkowmalam-sys.jpg
Kolom Kongkow Malam Bareng Sys NS (Sumber foto : Ilustrasi/TeropongSenayan)

Meski kini berada dalam satu komplek, bukan berarti Presiden dan Wakil Presiden selalu 'sehati'. Masih saja terjadi perbedaan antara Presiden Jokowi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Bahkan beberapa perbedaan itu benar-benar simpang siur.

Paling nyata dan masih menjadi ingatan sekaligus pembicaraan masyarakat adalah tentang PSSI. Presiden Jokowi setuju pembekuan PSSI sesuai SK Menpora. Sebaliknya Wapres JK menentang karena telah meresahkan masyarakat.

Usai diperintahkan Wapres JK agar SK pembekuan PSSI dicabut, Menpora Imam Nahrawi memilih menghadap Presiden Jokowi. Hasilnya, Menpora tetap kekeuh pada keputusannya tetap membekukan dan melarang aktvitas PSSI.

Sebelumnya antara Presiden Jokowi dengan Wapres JK juga terjadi berbeda pandangan tentang berbagai hal. Sebut saja antara lain mengenai penahanan penyidik KPK Novel Baswedan oleh Bareskrim Mabes Polri.

Bisik-bisik beberapa kalangan merisaukan simpang siur antara Presiden dengan Wakil Presiden. Mereka menilai bukan saja memberikan pelajaran yang tidak baik kepada masyarakat, namun juga risau karena bisa mengacau proses kenegaraan.

Bagaimana tidak. Bisa dibayangkan jika perbedaan atau simpang siur ini menyangkut keputusan tentang perang. Satu setuju perang, satunya lagi tidak setuju. Bisa dibayangkan kemungkinan kisruhnya masyarakat jika hal ini terjadi.

Pak Jokowi, Pak JK. Janganlah beri kami contoh yang kurang baik.(*)

Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

tag: #kongkow malam  #bareng  #sys ns  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Opini Lainnya
Opini

Hutang Kereta Cepat: Warisan Jokowi yang Menguras Kantong Anak Cucu

Oleh Didi Irawadi Syamsuddin, S.H., LL.M. Lawyer, Writer, Politician
pada hari Kamis, 16 Okt 2025
Indonesia akhirnya punya kereta cepat. Tapi sayangnya, yang cepat bukan cuma lajunya — juga pembengkakan biayanya, utangnya, dan klaim keberhasilannya. Dari proyek yang dijanjikan tanpa beban ...
Opini

Menjaga Keberadaban Media di Era Kebebasan: Suara Santri untuk Negeri

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dalam beberapa hari terakhir, publik digemparkan oleh tayangan Xpose Uncensored di salah satu stasiun televisi nasional, Trans7. Tayangan tersebut menyinggung santri dan ...