Jakarta
Oleh Rihad pada hari Minggu, 05 Jul 2020 - 23:04:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Transjakarta Uji Coba Bus Listrik Berkapasitas 25 Penumpang

tscom_news_photo_1593965091.jpg
Bus listrik (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan uji coba bus listrik rute Balai Kota - Blok M dengan mengangkut pelanggan selama tiga bulan ke depan mulai Senin (6/7). "Pada masa prauji coba, bus listrik hanya dioperasikan dengan mengangkut masyarakat di tempat-tempat wisata saja," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo.

PT Bakrie Autoparts sebagai agen BYD di Indonesia membawa dua unit bus "single low entry" tipe K9 dan bus medium tipe C6 pada uji coba nanti. Kedua bus BYD ini memiliki daya baterai yang tahan lama dengan jarak tempuh diperkirakan mencapai 250 kilometer sebelum baterainya harus diisi ulang, dengan durasi pengecasan kurang dari empat jam setiap harinya.

Untuk kapasitas pelanggan, kata Nadia, Transjakarta tetap mengacu pada protokol COVID-19, di mana untuk bus single low entry memiliki kapasitas 25 orang baik yang duduk maupun berdiri. "Sedangkan untuk bus medium memiliki kapasitas sebanyak 11 orang dan tidak ada yang berdiri," katanya.

Bus listrik diharapkan memiliki banyak keunggulan mulai dari tidak ada polusi, biaya perawatan lebih murah, kekuatan baterai tahan lama, hingga konsep "green city" yang sejalan dengan cita-cita Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menuju 4.0.

"Layanan ini akan beroperasi setiap hari, mulai pukul 10.00-20.00 WIB dengan headway atau rentang waktu keberangkatan setiap 45 menit sekali dan berhenti di halte-halte Non-BRT di sepanjang rute Blok M hingga Balai Kota," katanya.

Untuk memperoleh layanan bus listrik pada rute EV1 pelanggan tidak dikenakan biaya, namun tetap diwajibkan untuk melakukan melakukan tap kartu elektronik pada perangkat yang tersedia di dalam bus.

"Transjakarta terus konsisten dalam menerapkan segala bentuk protokol kesehatan untuk meminimalisir penyebaran virus COVID-19 pada operasional Transjakarta," ujarnya.

Sebelumnya, bus listrik EV1 itu sudah diperkenalkan kepada publik sejak 2019. Saat itu tercatat ada 13 ribu masyarakat yang sudah mencoba bus listrik pada masa prauji coba.

tag: #transjakarta  #bus-transjakarta  #listrik  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...