JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Pengamat politik dari LIPI Syamsuddin Haris mengaku pesimistis konflik PPP dapat diselesaikan melalui jalur hukum atau pengadilan. Begitu juga dengan konflik yang terjadi pada Partai Golkar.
"Kalau konflik partai politik sulit diselesaikan dengan jalur hukum atau pengadilan. Yang lebih memungkinkan diselesaikan melalui jalur politik juga," ujar Syamsuddin kepada TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (2/6/2015).
Syamsuddin menambahkan, jalur politik memungkinkan dapat menyelesaikan konflik internal partai. Itu sebabnya, dalam Undang-Undang tentang Partai Politik ada bab yang memberikan kewenangan kepada Mahkamah Partai.
"Itu sebenarnya merupakan otoritas partai politik untuk menyelesaikan sendiri konfliknya," papar Syamsuddin.
Karena jalur politik diyakini akan lebih berpeluang dalam menyelesaikan konflik internal partai, Syamsuddin mengimbau Kemenkumham tidak buru-buru mengambil sikap mengesahkan suatu kepengurusan partai. Baginya, keputusan Menkumham mengesahkan kepengurusan DPP PPP versi Romahurmuziy merupakan keputusan terburu-buru.
"Itu harus jadi pelajaran berharga yang tak boleh terulang lagi," jelasnya. (iy)