Berita
Oleh Ahmad Rafid pada hari Senin, 28 Sep 2020 - 19:44:07 WIB
Bagikan Berita ini :

Gelora Pancasila Orang Minang Menggema dalam Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Sumbar

tscom_news_photo_1601297003.jpg
Anggota Komisi II DPR Fraksi PAN, Guspardi Gaus (tengah-atas berbaju biru) bersama masyarakat Minangkabau di daerah pemilihan Sumatera Barat II usai menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Padang Pariaman, Sabtu, 26 September 2020. (Sumber foto : Tim Guspardi Gaus)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Guspardi Gaus, mengajak masyarakat mengarusutamakan Pancasila dengan menerapkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.

Hal itu ia sampaikan saat melaksanakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kecamatan Batang Anai dan MAN Insan Cendikia, Kecamatan Sintuk Toboh Gadang, Kabupaten Padang Pariaman, Sabtu (26/9/2020).

"Amalkanlah Pancasila, dimulai dulu dari rumah kita masing-masing, keluarga, tetangga, jorong, nagari. Warnai hidup ini dengan mengisi hal-hal yg baik, saling bergotong royong," kata Guspardi dikutip dari siaran pers, Senin, 28 September 2020.

Guspardi menuturkan, Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Keempat pilar ini, kata Guspardi, dirumuskan oleh 3 orang minang dari 9 perumus.

"Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam pancasila itu sangat mencerminkan karakter masyarakat Minangkabau dan orang minang memiliki kontribusi yang sangat besar untuk pancasila. Pancasila merupakan jati diri kita di Minangkabau," ucapnya.

Politikus Partai Amanat Nasional ini pun memberikan bukti bahwa masyarakat Minangkabau telah mengamalkan Pancasila dalam tatanan kehidupan sehari-harinya. Hal itu bisa dilihat dalam penerapan musyawarah mufakat yang menjadi identitas masyarakat Minangkabau.

Musyawarah menurut Guspardi merupakan prinsip utama dalam mengambil keputusan adat Minang. "Masyarakat minang juga teguh memegang prinsip, pemimpin didalukan salangkah, ditinggikan sarantiang, jika dikiaskan, seperti imam salat berjarak sangat dekat dengan makmumnya," tutur Guspardi.

Dalam kesempatan yang sama, akademisi Universitas Andalas Prof Zainun Daulay mengatakan, Pancasila yang menjadi ideologi bangsa Indonesia memiliki cakupan yang luas. Hal ini menegaskan bahwa Pancasila memang digali dari nilai luhur yang universal.

"Kemerdekaan Indonesia itu bukan hadiah, tapi perjuangan. Bangsa indonesia ini milik bersama, warisan indonesia itu diwariskan lagi ke anak cucu, anak cucu kita tidak luntur jiwa nasionalismenya. Jangan sampai pengaruh globalisasi memudarkan dan memupus karakter kebangsaan kita," kata Zainun.

Sosialisasi 4 Pilar yang digelar Guspardi mendapat apresiasi dari masyarakat daerahnya. Eko Priyanto, salah seorang masyarakat setempat, mengaku memperoleh pencerahan terkait urgensi memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.

"Melalui kegiatan ini, bertambah ilmu kami tentang bagaimana membentuk akhlak generasi sekarang," katanya.

tag: #minangkabau  #sumatera-barat  #pancasila  #guspardi-gaus  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement