Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 10 Jun 2015 - 21:28:11 WIB
Bagikan Berita ini :

Nasib HMP Tak Jelas, Haji Lulung Tunggu Dukungan PDI-P dan Hanura

2hajilulung2.jpg
Abraham Lunggana (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Haji Lulung mengaku bahwa dirinya terus melakukan upaya untuk menyamakan pandangan terhadap Fraksi PDI-P dan Fraksi Partai Hanura untuk mendukung hak menyatakan pendapat (HMP).

Namun, kata dia, dirinya tidak bisa memaksakan kehendak terkait keputusan akhir yang akan dibuat kedua fraksi tersebut.

"Kalau lobi-lobi sudah hampir tiap hari. Cuma kita kan enggak bisa paksain," ujar Lulung saat dihubungi di Jakarta, Rabu (10/6/2015).

Dia mengatakan, dukungan Fraksi PDI-P terhadap HMP memiliki peranan penting untuk mewujudkan HMP. Sebab kata dia, Fraksi PDI-P memiliki jumlah anggota fraksi paling banyak di DPRD DKI.

"Begitu juga dengan dukungan dari Fraksi Partai Hanura. Jadi kita masih nunggu (dukungan) fraksi besar," katanya.

"Secara pribadi, mereka mau HMP karena merasa sudah difitnah," pungkasnya.

Untuk diketahui, sebelumnya Fraksi PDI-P menyatakan menolak untuk HMP. Begitu juga dengan Fraksi Hanura. Di DPRD DKI, Fraksi PDI-P memiliki 28 anggota, sedangkan Partai Hanura 10 anggota. Jika ditotal, anggota Dewan yang tidak mendukung HMP sebanyak 38 orang. Dengan demikian, sisa anggota fraksi yang mendukung adalah 68 orang.

Sementara itu, menurut Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3) Pasal 336 Ayat 1 huruf b, butuh kehadiran minimal tiga perempat atau sekurangnya 80 anggota untuk hadir saat paripurna, dari jumlah total anggota DPRD DKI sebanyak 106 orang. (mnx)

tag: #Jakarta  #Ahok  #HMP  #DPRD DKI Jakarta  #Haji Lulung  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Aksi Mahasiswa: Akumulasi Kekecewaan dan Momentum Pergerakan

Oleh Ida N. Kusdianti
pada hari Kamis, 20 Feb 2025
Gelombang aksi mahasiswa yang kembali mencuat ke permukaan merupakan refleksi dari akumulasi kekecewaan terhadap kondisi politik, ekonomi, sosial, dan pendidikan di Indonesia. Jargon "Kampus ...
Jakarta

PENUMPANG GELAP REFORMASI

“Aku berkaca di bening air kolam Kulihat wajahku berubah jadi wajah bunglon Dengan lidah yang selalu menjulur dan menjilat-jilat.” (Isti Nugroho, Monolog Penumpang Gelap ...