JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Setelah warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur direlokasi, Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) akan menormalisasi Sungai Ciliwung melalui Balai Besar Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC). Ahok ingin mengembalikan lebar sungai seperti semula, yaitu mencapai 20-50 meter.
"Dulu sungai lebarnya 20-50 meter, sekarang tinggal 3 sampai 5 meter. Apakah 15 meter itu dari zaman dulu, nggak mungkin. Itu jelas lahan urukan," katanya.
Sementara itu, Ahok mengaku akan tetap memelihara bangunan kuno di wilayah Kampung Pulo untuk dijadikan tempat wisata.
"Saya ingin ada bangunan berarsitektur Belanda, ada kuburan tua atau masjid yang tua atau ada model Klenteng. Ada angkutan ada Sungai Ciliwung sehingga bisa jalan-jalan," tandasnya. (mnx)