JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sosok Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang selama ini dikenal ceplas-ceplos, ketus dan kasar terus mengundang reaksi publik. Bahkan, Ahok juga dikenal sebagai pemimpin yang tak berperikemanusiaan karena tak memiliki kepekaan atas ucapannya yang kerap membuat sakit hati warganya.
Sejauh ini, sudah tak terhitung orang yang mengkritik buruknya komunikasi Ahok sebagai kepala pemerintah dilingkungan Pemprov DKI. Bahkan, belakangan ini, masyarakat dan sejumlah LSM ramai-ramai melaporkan Ahok ke institusi penegak hukum, baik KPK maupun Bareskrim Polri.
Mantan bupati Belitung Timur itu dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan melakukan kekerasan dan memboncengi TNI saat penggusuran warga Kampung Pulo, Jatinegara, terkait proyek normalisasi Kali Ciliwung.
Sebelumnya, Ahok juga dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh pengamat perkotaan Budgeting Metropolitan Watch (BMW), Amir Hamzah. Ahok dilaporkan atas dugaan korupsi pembelian tanah Rumah Sakit (RS) Sumber Waras. Dimana akibat proyek pembelian lahan itu, laporan keuangan DKI Jakarta tahun 2014 mendapatkan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik mencoba menasehati Ahok agar tak menganggap laporan masyarakat sepele. Sebab, Taufik yakin, masyarakat pasti memiliki data yang cukup sebagai barang bukti. Menurutnya, tak menutup kemungkinan data dan barang bukti justru menjadi batu sandungan Ahok yang dapat menjeratnya ke dalam jeruji besi.
"Karena orang itu kalau melaporkan pasti punya data-data awal. Enggak mungkin asal melapor," kata Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Kamis (3/9/2015).
Karena itu, Taufik juga mengingatkan agar Ahok tidak menutup mata dengan banyaknya laporan dari masyarakat. Sebaiknya, kata Ketua DPD Gerindra DKI ini, Ahok melakukan koreksi diri khususnya yang berkaitan dengan kebijakan dan cara bicaranya yang selalu membuat warga Jakarta tersinggung.
"Saya kira kalau masyarakat sudah melaporkan, berarti memang ada sesuatu yang dilakukan Ahok. Sudah sering dilaporkan seharusnya Ahok introspeksi diri," pesan Taufik. (mnx)