Jakarta
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Senin, 26 Okt 2015 - 09:32:55 WIB
Bagikan Berita ini :

Menyerempet Mobil Pribadi, Taxi Express Ditembak di Kawasan Mampang

77Untitled.jpg
Taxi Express (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Seorang pengemudi kendaraan pribadi menembak taksi Express usai serempetan di depan Hotel Maharaja Jalan Kapten Tendean Mampang Jakarta Selatan pada Senin sekitar pukul 05.30 WIB.

"Diduga akibat serempetan," kata Kapolsek Mampang Komisaris Polisi Priyo Utomo Teguh Santoso saat dihubungi di Jakarta, Senin (26/10/2015).

Akibat tembakan yang dilakukan orang tidak dikenal itu, bumper bagian belakang berlubang menembus ban belakang kiri.

Kejadian berawal saat taksi yang membawa penumpang itu melaju dari Jalan Tendean ke arah Mampang terlibat serempetan dengan sebuah mobil pribadi.

Diduga karena emosi, pengemudi mobil pribadi itu menembak taksi berwarna putih tersebut.

Ban mobil taksi kempes namun sopir melanjutkan perjalanan hingga menemukan Pos Kepolisian (Pospol) kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke petugas jaga pospol.

Priyo belum dapat memastikan pelaku penembakan menggunakan senjata api atau senjata gas karena akan diperiksa petugas Laboratorium Forensik (Labfor).

Berdasarkan informasi, polisi telah mengetahui nomor polisi kendaraan yang digunakan pelaku yang masih dalam pengejaran. (iy/an)

tag: #taxi express  #penembakan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Aksi Mahasiswa: Akumulasi Kekecewaan dan Momentum Pergerakan

Oleh Ida N. Kusdianti
pada hari Kamis, 20 Feb 2025
Gelombang aksi mahasiswa yang kembali mencuat ke permukaan merupakan refleksi dari akumulasi kekecewaan terhadap kondisi politik, ekonomi, sosial, dan pendidikan di Indonesia. Jargon "Kampus ...
Jakarta

PENUMPANG GELAP REFORMASI

“Aku berkaca di bening air kolam Kulihat wajahku berubah jadi wajah bunglon Dengan lidah yang selalu menjulur dan menjilat-jilat.” (Isti Nugroho, Monolog Penumpang Gelap ...