Zoom
Oleh Sahlan Ake pada hari Sabtu, 29 Nov 2014 - 18:05:02 WIB
Bagikan Berita ini :

Anggota DPR Ini Tuding Pengangkatan Dwi Soetjipto Tidak Transparan

23Achmad Hafisz 006.jpg
Achmad Hafisz Tohir, Politisi Partai Amanat Nasional (Sumber foto : Mulkan Salmun/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Menilai pemilihan direksi PT Pertamina tidak transparan, Ketua Komisi VI Achmad Hafisz Tohir akan mempersoalkan saat Raker dengan Menteri Negara BUMN Rini Soemarno. Pasalnya, proses seperti itu menyalahi ketentuan.

"Harusnya transparan. Harusnya (juga) diuji ke publik. Diuji dalam arti untuk mengetahui apakah rekam jejak yang bersangkutan layak atau tidak, punya kapasitas atau tidak," ujar Hafisz kepada TeropongSenayan, Sabtu (29/11/2014) di Jakarta

Menurut politikus Partai PAN itu, transparansi proses seleksi dan uji publik sangat penting dilakukan. Sebab cara ini untuk mengetahui apakah calon-calon Dirut Pertamina mempunyai visi yang kuat membawa Pertamina menjadi perusahaan kelas dunia.

"Saya menerima banyak sekali sms dari LSM yang menyatakan pemilihan Direktur Pertamina penuh dengan penuh intervensi. Ini akan menjadi pertanyaan untuk komisi VI pada Pertamina," cetus Hafisz yang menjadi Ketua Komisi yang membidangi BUMN.

Dwi Soetjipto diangkat sebagai Direktur Utama Pertamina oleh Menteri BUMN Rini Soemarno kemarin. Menurut Rini, Dwi diangkat setelah menduduki rangking teratas dalam assesment penjaringan direksi PT Pertamina yang dilakukan lembaga independen.

Selain Dwi, Menteri Rini juga mengangkat PV Gas and Power Pertamina Yenni Andayani dan Direktur Pertamina PT Trans Continental Ahmad Bambang serta bos McKinsey Stuart Oil & Gas, Arif Budiman sebagai direktur PT Pertamina.(ris)

tag: #Pertamina  #Hafisz  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...