Zoom
Oleh Emka Abdullah pada hari Jumat, 09 Jan 2015 - 06:46:22 WIB
Bagikan Berita ini :

Arbi: Polemik Kemendagri-Kemendes Perburuk Citra Pemerintah Jokowi

49arbi sanit-2.jpg
Arbi Sanit (Sumber foto : dok. TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Pengamat politik Arbi Sanit meminta polemik rebutan kewenangan pengelolaan dana desa yang melibatkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dihentikan.

"Polemik itu hanya akan memperburuk citra pemerintahan Jokowi," ujar Arbi dalam percakapan dengan TeropongSenayan, Kamis (8/1/2015).

Menurut Arbi, soal kewenangan mengelola dana desa sudah jelas karena sudah ada kementerian yang baru dibentuk yaitu Kemendes PDTT. Sedangkan, kewenangan Kemendagri sebatas pada kebirokrasian mencatat jumlah desa dan jumlah penduduk. "Jadi yang punya tugas memberdayakan desa dan masyarakat ya Kementerian Desa," paparnya.

Dia menambahkan, tujuan pemberian dana desa adalah untuk memajukan desa dan itu sesuai dengan maksud pembentukan Kementerian Desa. Arbi juga mengatakan, yang mengetahui seluk belum dan berbagai persoalannya adalah Kemendes. "Lho kalau kewenangan mengelola dana desa tidak diberikan kepada Kementerian Desa, buat apa dibentuk kementerian itu," tanya Arbi.

Pensiunan dosen Universitas Indonesia ini mengaku, dapat memahami jika dana desa itu diperebutkan dua kementerian yang dipimpin oleh kader partai politik. Menteri-menteri itu, lanjutnya, berharap dapat memetik manfaat politik dan finansial dari program dana desa itu. Dia mengingatkan, siapapun yang mengelola dana desa tidak boleh memanfaatkannya untuk kepentingan politik partainya.(yn)

tag: #Kemendagri  #Kemendes  #Dana Desa  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...