JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat politik CSIS J Kristiadi menilai bahwa saat ini adalah momen yang tepat untuk Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bersatu dengan DPRD DKI mengungkap dana siluman Rp 12,1 triliun.
Kris mengungkapkan kasus dana siluman RAPBD 2015 sudah mengerucut siapa aktor dibelakang layarnya. Maka itu diperlukan kerjasama yang apik dan sinergi antara eksekutif dan legislatif.
"Kutu busuknya kan sudah pengen ketahuan. Ini tinggal bagaimana Ahok dan DPRD DKI bisa bersatu," kata Kristiadi saat dihubungi TeropongSenayan, Jakarta, Selasa (17/3/2015).
Lebih lanjut Kris mengharapkan Ahok dan DPRD DKI bisa saling menahan diri untuk tidak memperkeruh suasana. Sebab, hal ini bisa menjadi keutungan tersendiri bagi pihak-pihak yang ingin mengacaukan pemerintahan DKI.
"Apa susahnya menahan diri. Karena saat ini pemangsa untuk mengacaukan pemerintahan di DKI itu banyak, semua punya kepentingan sendiri-sendiri," tutupnya. (b)