JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Sebuah video beredar di jejaring media sosial memperlihatkan pemain skateboard yang diamankan oleh Satpol PP. Dua pemain skateboard di sekitaran Jalan Thamrin Jakarta Pusat terlibat cekcok dengan Petugas Satpol PP.
Dalam video tersebut bahkan terjadi tarik-menarik skateboard antara pemilik dengan petugas Satpol PP.
Terlihat dalam video tersebut, ada empat orang Petugas Satpol PP yang berusaha mengamankan dua orang pemain skateboard.
Kasus ini ditanggapi Wagub Ahmad Riza Patria. Ia menyatakan ketentuan yang ada memang melarang para skateboarder bermain skateboard di trotoar di Jakarta.
Pasalnya, kata dia, saat ini pemerintah baik pusat atau daerah sudah menyiapkan berbagai fasilitas olahraga. "Kan ada tempat yang sudah disiapkan. Pemprov siapkan, pemerintah pusat di senayan juga disiapkan, jadi kalau disitu banyak warga yang keberatan, protes," kata Ahmad Riza Patria, Kamis (4/3/2021).
Berkenaan dengan pengamanan dua pemain skateboard oleh Petugas Satpol PP, kata dia sudah sesuai dengan tugas yang sebenarnya. Bahwa Satpol PP memang mempunyai tugas melakukan penertiban.
Karena itu, pengamanan itu dilakukan semata-mata untuk memastikan keselamatan warga, baik dua orang skateboarder, maupun warga yang lain. "Tugas Satpol PP melakukan penertiban sesuai dengan aturan dan ketentuan, mana yang boleh mana yang tidak. Itu dilakukan semata mata untuk memastikan keselamatan warga, yang bersangkutan, maupun warga yang lain. Termasuk yang tidak pake masker, jadi sebetulnya masalahnya demikian," tuturnya.
Karena itu, kata dia Pemprov DKI Jakarta meminta agar masyarakat turut memahami, mengerti dan mendukung tugas tugas dari aparat, Satpol PP maupun TNI-Polri yang memang dapat tugas khusus untuk melakukan pemantauan, penertiban.
Namun demikian dirinya minta agar jajaran Satpol PP saat melakukan penertiban dan pengawasan dilakukan secara persuasif.