JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Selain melakukan aksi demo, sejumlah aktivis yang tergabung dalam gerakan #LawanAhok juga akan mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pekan depan.
Mereka akan melaporkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait kasus pembelian lahan di Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Grogol, Jakarta Barat.
Salah seorang peserta Demo #LawanAhok, Neta S Pane mengatakan hingga kini Ahok tidak bisa menjelaskan secara transparan terkait pembelian tanah yang diduga merugikan negara hingga ratusan miliar.
"Kami akan laporkan Ahok minggu depan terkait pembelian lahan di RS sumber Waras," kata Neta di depan rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta, Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta, Jumat (28/8/2015).
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) ini juga mengaku heran dengan aparat penegak hukum yang hingga kini tak kunjung menindaklanjuti kasus yang membelit Ahok tersebut.
Padahal, kata Neta, temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sudah sangat jelas terkait indikasi penyimpangan dalam lingkaran RS Sumber Waras. Oleh karena itu, ia menghimbau agar pihak kepolisian maupun KPK tetap bersikap independen dalam menyikapi kasus RS Sumber Waras.
"Polisi sahabat rakyat, bukan kawan ahok," pesan Neta. (mnx)