Zoom
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Jumat, 04 Sep 2015 - 16:22:00 WIB
Bagikan Berita ini :

DPR: Jangan Seenaknya Dong TKA, TKA Wajib Berbahasa Indonesia!

38irgan-chairulmahfiz-indra.jpg
Irgan Chairul Mahfiz (Sumber foto : Indra/ TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PPP, Irgan Chairul Mahfisz menyayangkan sikap pemerintah yang tidak mewajibkan para tenaga kerja asing menggunakan bahasa Indonesia.

"Pemerintah seharusnya mewajibkan bahasa Indonesia bagi para TKA dong," kata dia via telepon di Jakarta, Jumat (4/9/2015).

Lebih lanjut Irgan mengatakan bahwa negara-negara lain saja menerapkan keharusan menggunakan bahasa negaranya bagi TKA.

"Coba lihat TKI kita, mereka semuanya bisa berbahasa negara tempat mereka bekerja dan itu wajib, masa kita enggak," tandasnya.

Selain kewajiban berbahasa Indonesia, lanjut dia, TKA juga merupakan ancaman serius bagi para pekerja lokal.

"Kemarin Menaker bilang jumlah pekerja saja yang berhasil didata sekitar 300 ribu orang nganggur belum yang pengangguran sekitar 7 juta orang, jangan mentang-mentang mereka berinvestasi lalu bawa pekerja juga, inikan harus dikritisi," tandas dia.

Lebih lanjut Irgan mengingatkan agar para TKA menghormati negara yang dikunjunginya.

"Jangan seenaknya dong TKA, masa buang berak sembarangan dan enggak mau ikut aturan kita," jelasnya. (iy)

tag: #TKA  #pekerja cina  #bahasa indonesia  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...