Opini
Oleh Ariady Achmad pada hari Rabu, 28 Okt 2015 - 06:49:07 WIB
Bagikan Berita ini :

Darurat Pengelolaan Negeri

40130867e3c1197d7c304ef2e4d81ae6b841118d32.jpg
Kolom Obrolan Pagi bareng Ariady Achmad (Sumber foto : Ilustrasi/TeropongSenayan)

Ideologi Pancasila benar-benar dalam pelaksanaan sedang diuji.Marilah kita jujur. Mengapa sampai terjadi pembakaran rumah ibadah di TOLOKRA maupun SINGKIL.Inilah isu peristiwa SARA yang pemerintah perlu hati-hati menyelesaikannya.

Tak hanya itu pemerintah juga perlu introspeksi. Sudahkah menjadikanPANCASILA benar-benar sebagai ideologi dalam pengelolaan negeri ini?

Tengoklah suasana perpolitikan yang terjadi saat ini. Kekisruhan yang terjadi adalah akibat politik belah bambu yang sedang dijalankan oleh penguasa. Angkat yang satu, injak yang lainnya. Hasilnya, kekacauan internal parpol yang jadi sasaran.

Langit politik juga diwarnai terjerembabnya para politisi ke lembah nista. Baik terjerat kasus korupsi,narkotika,maupun asusila. Lalu dimana pertanggungjawaban atas amanah yang telah diberikan oleh rakyat atau konstituen?

Kehidupan sosial juga dipenuhi peristiwa yang sangat mengkhawatirkan. Dekadensi moral, hedonisme, tawuran, kriminalitas hampir terjadi setiap hari dan masif. Lalu dimana lagi kesantunan bangsa ini?

Prajurit sebagai benteng pertahanan negeri juga tak luput dari praktek tak terpuji. Menggunakkan senjata untuk tawuran antar angkatan ataupun dengan Polri. Jika demikian dimana letak kedisiplinan prajurit itu?

Barangkali sedikit paham kita mengapa kebakaran hutan yang menimbukan asap pekat terjadi hingga lebih dari tiga bulan tanpa henti. Negeri ini seperti tak ada yang mengelolanya. Negara tak hadir dalam menangani setiap persoalan kritis yang timbul dan terjadi didalam masyarakat dengan tuntas.

Padahal rakyat sudah melaksanakan kewajiban untuk membayar pajak. Namun para pemimin negeri ini seperti tak mengerti. Mereka abai terhadap setiap persoalan yang terjadi. Jangan salahkan rakyat menuntut Darurat Pengelolaan Negeri!(*)

Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

tag: #sarapan pagi  #kolom  #ariady achmad  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Opini Lainnya
Opini

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah perlu Jalan Tengah

Oleh Ajib Hamdani (Analis Kebijakan Ekonomi Apindo)
pada hari Rabu, 22 Jan 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Memasuki Bulan Januari  2025, kondisi ekonomi nasional dihadapkan dengan tantangan berupa pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar. Pergerakan nilai tukar hampir ...
Opini

Debt Switch Surat Utang Negara Melanggar Undang-Undang, Diancam Pidana Penjara 20 Tahun

Sepuluh tahun terakhir, kondisi keuangan negara semakin tidak sehat. Utang pemerintah membengkak dari Rp2.600 triliun (2014) menjadi Rp8.700 triliun lebih pada akhir 2024.  Yang lebih ...