Zoom
Oleh Mandra Pradipta pada hari Jumat, 27 Feb 2015 - 09:18:28 WIB
Bagikan Berita ini :

Rieke Bilang Dana Rumah Aspirasi Rp 1,6 M Masih Kurang

40Rieke 010.jpg
Rieke Diah Pitaloka, Anggota Komisi IX dari FPDIP (Sumber foto : Eko S Hilman/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Politisi PDIP Rieke Diah Pitaloka mengaku dana rumah aspirasi sebesar Rp 1,6 miliar masih belum mencukupi. Sebab daerah pemilihan (dapil) yang meliputi Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta butuh dana besar untuk mengelolanya.

Dia mengungkapkan banyak masalah yang perlu ditangani. Mulai dari masalah infrastruktur jalan yang rusak dan sekolah rusak khususnya di Kabupaten Karawang dan Purwakarta masih menjadi persoalan utama.

"Kalo mau jujur pasti kurang, karena kita kerja tiap hari. Kadang-kadang biayanya melampaui karena kita juga bangun kelas relawan kesehatan. Itu dilakukan diluar reses. Karena waktu reses yang pendek," kata Rieke kepada TeropongSenayan, Jakarta, Jumat (27/2/2015).

Lebih lanjut anggota Komisi IX DPR ini mengungkapkan dirinya juga membuka ruang dialog untuk para buruh, ibu rumah tangga, dan kelompok masyarakat lainnya. Ini dilakukan baik saat masa reses maupun diluar masa reses.

Hal tersebut bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi langsung dilapangan khusus di dapilnya. Dari situ biasanya pemeran 'Oneng' di sinetron Bajaj Bajuri itu langsung melakukan sidak bersama enam orang staf khususnya.

"Sidak ke posyandu, puskesmas, rumah sakit, dan kita juga datang ke pabrik, ke dinas tenaga kerja, dinas kesehatan, BPJS ketenagakerjaan dan BPJS kesehatan, termasuk perusahaan-perusahaan yang bermasalah kepada buruh," ujarnya.

Selain itu Rieke saat ini juga tengah membentuk relawan kesehatan untuk ditempatkan di seluruh Indonesia. Mengingat kesehatan, kini masih menjadi prioritas khususnya didaerah terpencil.

"Masalah kesehatan perlu dibangun kesadaran masyarakat untuk terlibat, dan akhirnya perlu adanya relawan kesehatan yang kita bangun ini, tidak hanya di daerah pemilihan tapi diseluruh indonesia," ujar Rieke.

Dia juga menambahkan membentuk tim advokasi kesehatan. Tim ini untuk membantu masyarakat bilamana mengalami pelayanan kesehatan yang merugikan. Sebab, selama ini masyarakat masih belum mengetahui hak-haknya jika mengalami masalah pelayanan kesehatan.(ris)

tag: #Rieke  #Komisi IX  #dana aspirasi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...