Zoom
Oleh Sahlan pada hari Senin, 19 Nov 2018 - 21:49:20 WIB
Bagikan Berita ini :

PDIP: Buat Kami Tidak Ada Perda Syariah

87HASTO-ts2.jpg.jpg
Hasto Kristiyanto (Sumber foto : Dok/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menepis anggapan sebagian kalangan soal peraturan daerah (Perda) syariah.

"Buat kami tidak ada perda syariah, peraturan daerah mana, provinsi mana, yang ada seperti itu. Semua aturan harus diturunkan dari konstitusi kita," kata Hasto di Jakarta, Senin (19/11/2018).

Menurutnya, isu Perda syariah sengaja dimainkan kepentingan politik tertentu, terlebih setelah adanya pernyataan Ketua Umum PSI Grace Natalie yang akan menolak segala bentuk perda yang berdasarkan agama.

"Semua kan punya fraksi yang mengawal. Ini hanya isu politik, sebab faktanya kami mengawal semua peraturan sesuai konstitusi," kata Hasto.

Prinsipnya, kata dia, seluruh peraturan perundangan harus sesuai dengan konstitusi, tidak ada yang boleh bertentangan, PDI mengawal itu melalui fraksi.

"Dengan 52 persen kepala daerah, PDIP juga mengawal itu. Sehingga di bawah kepemimpinan PDI semua warga negara ditempatkan sama. 52 persen tidak ada yang melakukan upaya (perda syariah) itu," bebernya.

Sebelumnya, pada HUT PSI ke-4, Grace mengatakan PSI akan mencegah diskriminasi dan tindakan intoleransi. Selain itu, menurutnya, saat ini tidak boleh lagi ada penutupan rumah ibadah secara paksa.

"PSI akan mencegah lahirnya ketidakadilan, diskriminasi, dan seluruh tindak intoleransi di negeri ini. Partai ini tidak akan pernah mendukung Perda Injil atau Perda syariah, tidak boleh lagi ada penutupan rumah ibadah secara paksa," ujar Grace. (yn)

tag: #psi  #pdip  #perda-syariah  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...