Zoom
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Kamis, 25 Jun 2015 - 13:37:46 WIB
Bagikan Berita ini :

Aneh, Politisi Cantik Bekas Wartawan Ini Akui tak Paham Soal Telkom-SingTel

99meutya-hafid.jpg
Meutya Hafidz (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Meutya Hafidz mengaku belum memahami isu kerjasama antara PT Telkom dengan perusahaan telekomunikasi asal Singapura yakni SingTel.

Hal tersebut diutarakan Meutya saat ditanya terkait kerjasama proyek penggarapan e-government antara PT Telkom dengan Singtel Singapura. Politisi yang juga bekas wartawan tersebut mengaku tak paham dan enggan memberikan komentar kepada awak media perihal tersebut.

"Saya belum pelajari itu dan saya enggak komentar dulu ya," singkat dia.

Padahal persoalan tersebut kini tengah ramai diperbingkan. Beberapa komisi di DPR mulai dari Komisi VI, II, hingga I siap menindaklanjuti persoalan tersebut. Bahkan Komisi VI DPR mengaku sudah memanggil Menteri BUMN dan Direksi Telkom terkait kerjasama yang berpotensi bocornya rahasia negara tersebut.

Tidak hanya, imbas kerjasama tersebut Menteri BUMN Rini Soemarno dilaporkan ke Bareskrim Polri. Rini dianggap melanggar beberap Undang Undang dan dianggap menyalahgunakan kewenangannya. (iy)

tag: #sintel  #telkom  #komisi I dpr  #meutya hafidz  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...