Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 02 Sep 2015 - 11:14:17 WIB
Bagikan Berita ini :

Dilaporkan ke Bareskrim Polri, ‎Ini Kata Ahok

42AHOK_DATANGI_BARESKRIM_5.jpg
Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Sumber foto : Indra Kusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak terkejut saat mendengar dirinya dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh kelompok masyarakat yang mengatasnamakan diri Gerakan #LawanAhok.

Pasalnya, Ahok mengaku sudah membaca pola pelaporan yang ditujukan kepada dirinya adalah hal biasa karena relatif sama dengan pola pelaporan sebelumnya.

"Udah sering kan kayak begitu, lapor-laporan kayak gitu. Dulu juga dilaporin, dikumpulin bukti-buktinya pakai kliping koran, video televisi, udah sering kayak gitu," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta, Selasa (1/9/2015) malam.

Sebelumnya, Gerakan #LawanAhok telah resmi melaporkan Ahok ke Bareskrim Polri dalam dugaan melakukan penghinaan dan memperalat institusi TNI saat penggusuran warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

Usai melapor, kepada awak media, Ketua Lawan Ahok Tegar Putuhena, menjelaskan bahwa gerakan tersebut ke penyidik Polri menyampaikan tiga tuntutan.

Pertama, memeriksa pernyataan-pernyataan Ahok yang mengandung unsur ancaman, menebar kebencian, menakut-nakuti nurani rakyat. Kedua, tindakan Ahok yang menyeret dan memperalat TNI dalam penggusuran Kampung Pulo tak sesuai dengan fungsi/tugas Institusi TNI.

Ketiga, meminta Polri mengamankan kegiatan ketertiban masyarakat tidak diperalat oleh kekuasan, apalagi oleh pengusaha-pengusaha yang berkepentingan terhadap penggusuran itu.

"Kami mengharapkan Polri tetap pelindung dan pengayom rakyat, bukan pelindung dan pengayom kepentingan Ahok yang merugikan rakyat. Polri harus mengedepankan upaya-upaya persuasif," tandasnya. (mnx)

tag: ##LawanAhok  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Aksi Mahasiswa: Akumulasi Kekecewaan dan Momentum Pergerakan

Oleh Ida N. Kusdianti
pada hari Kamis, 20 Feb 2025
Gelombang aksi mahasiswa yang kembali mencuat ke permukaan merupakan refleksi dari akumulasi kekecewaan terhadap kondisi politik, ekonomi, sosial, dan pendidikan di Indonesia. Jargon "Kampus ...
Jakarta

PENUMPANG GELAP REFORMASI

“Aku berkaca di bening air kolam Kulihat wajahku berubah jadi wajah bunglon Dengan lidah yang selalu menjulur dan menjilat-jilat.” (Isti Nugroho, Monolog Penumpang Gelap ...