JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tidak mau berandai-andai soal kemungkinan dirinya akan kembali mendampingi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.
Menurut dia, kemungkinan tersebut masih jauh dan membutuhkan proses-proses politik yang tidak sebentar.
"Nanti kita lihat dulu, masih panjang itu," kata Djarot di Balai Kota DKI, Jakarta, Rabu (23/9/2015).
Ia mengatakan, meski koleganya Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mulai mengirimkan sinyal adanya pencalonan. Namun, partainya (PDI-P) sampai saat ini belum ada pembicaraan khusus terkait calon gubernur DKI Jakarta 2017.
Saat ini, kata Djarot, PDI-P hanya fokus pada pemenangan Pilkada serentak Desember 2015.
"Enggak apa-apa, biarin aja. Kalau pribadi itu kan hak juga. Kalau kita pribadi ya fokus pada kepentingan bersama dulu," jelas Djarot.
Djarot ingin semuan proses berjalan seperti biasanya. Sampai pada keputusannya nanti, ia fokus pada tugasnya sebagai wakil gubernur.
"Biarlah proses berjalan dulu, ada yang lebih penting yang harus kita kerjakan. Bagaimana memberi pelayanan yang terbaik untuk masyarakat, pencairan anggaran, percepatan anggaran revitalisasi, antisipasi banjir dan lain-lain," tandasnya. (mnx)