JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - DPR tidak mau ketinggalan dengan Pemerintah. Bergerak cepat, Komisi VII DPR segera memanggil Bareskrim Polri agar bisa menjelaskan mafia migas yang selama ini dikambinghitamkan menjadi alasan kenaikan harga BBM.
Adalah anggota Komisi VII, Ramsian Siagian yang mengungkapkan rencana pemanggilan Bareskrim Polri. Selain itu, Komisi VII juga akan memanggil BPH Migas, sebab lembaga inilah yang bertugas sebagai pengawas BBM bersubsidi.
"Harus dikemukakan biar publik tau siapa itu (mafia migas-red). Bener gak. Jangan cuma dikambinghitamkan. Kita harus kejar sampe oknum manapun," ujar Ramson di Gedung Nusantara I DPR RI, Jakarta, Rabu (19/11/2014).
Ramson juga mengingatkan agar masalah mafia migas ini harus segera diselesaikan karena era SBY-Boediono sudah ada lembaga-lembaga yang memberantas mafia tersebut. Lalu ketika Era Jokowi-JK hanya berubah nama saja tanpa solusi yang lebih baik.
"Di situlah akan dilihat sejauh mana keseriusan pemerintah Jokowi-JK. Serius gak Jokowi-JK mau memberantas mafia migas. Jangan sampai yang mengimpor BBM zamanya Pak SBY hanya berganti sesudah zamannya Jokowi-JK," tegas politisi Partai Gerindra ini. (ris)