Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Selasa, 27 Des 2016 - 05:21:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Muslim Indonesia Teladan Toleransi Dunia

79aksihebat.jpg
Aksi Bela Islam III (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Aksi sholat Jumat berjamaah yang digelar di area Monumen Nasional (Monas) pada 2 Desember lalu cukup menyita perhatian dunia. Sebab jumlah jamaahnya yang sangat besar, yakni 7,5 juta umat Islam.‎

Bahkan menurut Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan, aksi tersebut merupakan yang terbesar dalam sejarah umat Islam.

Anies menjelaskan, bahwa ternyata umat Islam di Indonesia dapat bersatu menuntut keadilan ketika mereka diusik.

"Kita berhasil menyampaikan kemarahan kita dengan cara yang beradab dan santun," tutur Anies saat menghadiri Maulid Nabi di Kediaman Habieb Husein Alatas, Jakarta, Selasa (26/12/2016).

Sholat Jumat massal itu juga membuka mata dunia bahwa muslim Indonesia merupakan muslim yang damai, toleran dan anti kekerasan. Berbeda dengan beberapa daerah di Timur Tengah yang lebih mengandalkan penyelesaian konflik dengan berperang.

"Untuk itu saya tidak setuju kalau Indonesia harus belajar toleransi di Timur Tengah, melainkan dunia harus belajar toleransi di Indonesia," tandas Inisiator Indonesia mengajar itu.‎ (icl)

tag: #aksi-bela-islam-iii  #aniessandi  #penistaan-agama  #pilkada-jakarta-2017  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Aksi Mahasiswa: Akumulasi Kekecewaan dan Momentum Pergerakan

Oleh Ida N. Kusdianti
pada hari Kamis, 20 Feb 2025
Gelombang aksi mahasiswa yang kembali mencuat ke permukaan merupakan refleksi dari akumulasi kekecewaan terhadap kondisi politik, ekonomi, sosial, dan pendidikan di Indonesia. Jargon "Kampus ...
Jakarta

PENUMPANG GELAP REFORMASI

“Aku berkaca di bening air kolam Kulihat wajahku berubah jadi wajah bunglon Dengan lidah yang selalu menjulur dan menjilat-jilat.” (Isti Nugroho, Monolog Penumpang Gelap ...