JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kehidupan Bahlil Lahadalia sejak masa kecil hingga remaja dilewati dengan senang walupun dalam keadaan sulit. Dalam keadaan sulit itu tidak berarti Bahlil acuh terhadap keadaan lingkungannya. Melainkan, Bahlil sangat suka membantu orang tua dan teman-temannya.
Memasuki dunia remaja, yaitu saat duduk di bangku SMP, Bahlil sudah terlihat jiwa kepemimpinannya. Ketika itu dia sudah dipercaya menjadi ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Begitu pun ketika SMA dirinya kembali dipercayai menjadi ketua OSIS.
Pengalaman organisasi yang dilakoni oleh Bahlil semenjak masa sekolah telah membuktikan dirinya kembali terpilih sebagai Ketua Senat Mahasisw (Sema) di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Port Mumbai. Minatnya berorganisasi tak terbendung.
Selain aktif di Sema, Bahlil juga bergabung dengan oraganisasi kemahasiswaan ekstra kampus, yaitu Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI). "Sepertinya saya ditakdirkan dari SMP, SMA hingga perguruan tinggi ditakdirkan menjadi ketua atau pemimpin," ujar Bahlil kepada TeropongSenayan, Jakarta (3/2/2015).
Puncak karir Bahlil di HMI ketika dirinya dipercaya sebagai Bendahara Umum PB HMI periode 2001-2003. Ia mengaku selama di HMI telah mendapatkan ilmu dan pengalaman dari pertemanan sehingga jaringan yang dipunya semakin banyak.
Terjun Berbisnis
Pada tahun 2003, selepas menjabat sebagai bendahara umum PB HMI, ia memberanikan diri mendirikan sebuah perusahaan konsultan keuangan. Proyek yang ditangani awal oleh Bahlil E-Goverment yang diberikan Pemerintah Daerah Papua.
Selama satu tahun ia menggeluti perusahaan tersebut. Bahlil keluar dan bersama ketiga temannya mendirikan perusahaan di bawah bendera Bersama Papua Unggul (BPU). Kali ini, Usahanya meliputi konsultan keuangan, kontraktor lalu perkebunan kelapa sawit dan pertambangan.
Kesuksesan Bahlil di dunia bisnis ternyata diperhatikan oleh salah satu senior di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) bernama Andi Rukman Nurdin. Andi pun langsung mengajak Bahlil untuk ikut aktif di Hipmi.
Pilihan Andi untuk mengajak Bahlil aktif di Hipmi tidak mengecewakan dirinya. Selama 4 tahun Bahlil langsung terpilih menjadi Badan Pengurus Daerah (BPD) Hipmi Papua. Bahlil ditarik di kepengurusan Hipmi pusat saat BPP Hipmi dipimpin oleh Raja Sapta Oktohari pada periode 2011-2014. Oleh Okto, Bahlil dipercaya menjadi Ketua Bidang Infrastruktur dan Properti. (b)
Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.
tag: #Bahlil #tak tinggal diam saat berorganisasi.