Zoom
Oleh Mandra Pradipta pada hari Sabtu, 21 Mar 2015 - 11:20:48 WIB
Bagikan Berita ini :
Draft Capai 6600 Halaman

DPRD Tolak RAPBD 2015 Gubernur Ahok

2IMG-20150309-WA0012.jpg
M Taufik, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta (Sumber foto : Ariady Achmad/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-DPRD akhirnya menolak RAPBD 2015 yang diajukan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Parlemen ibu kota ini beralasan tak sanggup mempelajari draft anggaran sebanyak 6600 halaman.

"Kita gak sangguplah, dokumen APBD setebal 6.600 halaman diserahkan jam segitu kemarin. Gimana kita ngeceknya coba, sedangkan waktu diberikan hanya sampai jam 12 malam," kata M Taufik saat dihubungi TeropongSenayan, Jakarta, Sabtu (21/3/2015).

M Taufik yang juga Wakil Ketua DPRD dari Fraksi Partai Gerindra ini mengungkapkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telat memberikan draft yang telah disepakati. Waktu yang sangat sempit membuat DPRD tak sanggup membaca dan mempelajarinya.

Taufik menjelaskan dari semula Banggar DPRD DKI dijanjikan akan diberikan draft APBD 2015 yang sudah dievaluasi sekaligus sudah dimasukkan e-budgeting pada sore hari. Namun ternyata draft APBD 2015 baru dikasih sekitar pukul 20.35 WIB.

Untuk itu dia memilih APBD 2015 DKI Jakarta ditetapkan melalui Peraturan Gubernur (Pergub) atau bukan dengan Peraturan Daerah (Perda). Mengingat batas waktu yang diberikan oleh Kemendagri untuk membahas APBD 2015 hanya sampai Senin (23/3/2015).

"Kalau sudah begini terpaksa pakai Pergub sajalah APBD 2015, lagi pula Perda batas waktunya sudah tidak mungkinkan. Yang jelas DPRD DKI sudah bekerja keras agar APBD 2015 segera cair," pungkasnya.(ris)

tag: #ahok  #taufik  #jarot  #dprd dki jakarta  #ups  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...