Zoom
Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Rabu, 01 Apr 2015 - 09:44:55 WIB
Bagikan Berita ini :

Aksi Mahasiswa Tolak BBM Meluas Hingga ke Jogya

54Aksi Mahasiswa Yoga.jpg
Aksi Mahasiswa Yogya Tolak Kenaikan Harga BBM (Sumber foto : Ahmad Hatim Benarfa/TeropongSenayan)

YOGYAKARTA(TEROPONGSENAYAN)-Aksi mahasiswa menolak kenaikan harga BBM terus meluas. Bahkan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Daerah Istimewa Yogyakarta dan Fornt Aksi Mahasiswa Jogja (FAM-J) merasa kesal. Karena Jokowi tunduk pada asing, terutama soal BBM.

Menurut Ketua Cabang PMII DIY Zainuddin, para mahasiswa nekat melakukan demonstrasi. Karena Presiden Jokowi dinilai sudah tidak mampu lagi memperjuangkan kesejahteraan rakyat. "Hal ini terbukti dengan kebijakan pemerintah menaikkan BBM kembali," ujarnya kepada TeropongSenaya melalui telepon selularnya, Rabu (1/4/2015).

Selain itu, kata Zainuddin, agenda besar program pembangunan MP3EI diprediksi akan menelan biaya besar. Sehingga pada akhirnya berimbas pada sektor lain. "Subsidi BBM dikurangi, sehingga mekanisme diubah dan akhirnya harga BBM cenderung fluktuatif beberapa bulan ini. Jelas berimbas juga harga sembako dan tarif angkutan umum," paparnya.

Di sisi lain, ‎Zainudin meyakini kenaikan harga BBM sebenarnya karena pemerintah lebih berpihak terhadap perusahaan-perusahaan besar‎ daripada mempertimbangkan masyarakat kecil.

"Karena itu kami mendesak supaya pemerintah melakukan 4 langkah. Satu, tertibkan pengutan pada perusahaan besar dan perusahaan asing. Dua, Lindungi industri lokal dari persaingan perusahaan besar asing. Tiga, Ciptakan stabilitas bahan pokok. Empat, Pemerintah harus mengkaji ulang peraturan Menteri ESDM Nomor 4 Tahun 2015, harga eceran BBM premium yang ditentukan berdasarkan indeks harga pasar," sebutnya.‎

Bahkan Zainuddin menegaskan mahasiswa mengancam akan menurunkan Jokowo-Jk jika jika tak mampu menstabilkan harga-harga kebutuhan pokok. "Kami tetap komitmen untuk memperjuang rakyat yang selama ini menjadi korban rezim kapitalisme dan kesewenang-wenangan pemerintah," tegasnya. (ec)



tag: #bbm naik  #harga bbm  #demo mahasiswa  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...