Zoom
Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 07 Apr 2015 - 13:11:27 WIB
Bagikan Berita ini :
Kecurangan Pilpres 2014

PKS: Kenapa Akbar Baru Buka Suara Soal Teknologi Sedot Data KPU

72Jazuli Juwaini 1 (indra) (2).jpg
Jazuli Juwaini (Sumber foto : IndraKusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Fraksi PKS DPR, Jazuli Juwaini mengapresiasi sikap yang dilakukan Akbar Faisal yang berani menyatakan fakta kalau Kepala Staf Kepresidenan, Luhut Panjaitan menyedot data KPU dalam Pilpres 2014.

Meskipun saat dikonfirmasi langsung Akbar Faisal berdalih kalau bukan dia yang membocorkan pembicaraan tersebut. Namun begitu, Jazuli menyayangkan kenapa baru sekarang Akbar Faisal buka suara.

"Kenapa baru ungkapnya sekarang, kemarin kemana aja memang. Tapi saya apresiasi sikap Akbar. Mungkin ini panggilan nuraninya yang berontak untuk menentang ketidakbenaran," kata Jazuli kepada TeropongSenayan di gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta, Selasa (7/4/2015).

Jazuli juga meminta Akbar Faisal membeberkan data serta fakta-fakta lainnya ke publik. Terutama terkait pembicaraannya yang menuding Luhut Panjaitan telah melakukan penyedotan atas data KPU.

"Kalau benar (Luhut sedot data) itu adalah kesalahan, tinggal dibuktikan saja, dan dalam hal ini Akbar Faisal harus meluruskan dengan fakta-fakta yang ada," tandasnya. (iy)

tag: #Teknologi Sedot Data KPU  #Kecurangan Pilpres 2014  #PKS  #Akbar Faisal  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...