JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Sekelompok massa yang tergabung dalam 'Komunitas Gue Anak Jakarta' berunjuk rasa di depan gedung DPRD DKI. Mereka menuntut agar pelaksana pembangunan Stadion Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa (BMW) digarap BUMD Jakarta Propertindo (Jakpro), seperti keinginan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Saat ini ada polemik antara Gubernur Anies dengan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi soal siapa yang akan membangun stadion kandang klub Persija itu. Pras menginginkan agar hal itu dilakukan Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda).
"Karena bola ada di DPRD. Anggaran kan sudah dimasukkan oleh Gubernur tapi bolanya ada di DPRD. Anggaran disetujui oleh DPRD, jadi DPRD dan Gubernur harus bersinergi," kata Koordinator Aksi, Ryan di lokasi, Rabu (21/11/2018).
Ryan mengatakan, pihaknya berharap sebaiknya pembangunan stadion berkelas internasional itu segera diputuskan.
"Anggaran ini kita setuju dibangun oleh Jakpro. Kita tidak setuju dibangun oleh Disorda, karena terlalu lama. Jadi tarik ulur kita gapeduli intinya pembangunan," kata Ryan yang memimpin massa aksi berjumlah sekitar 20 orang itu.
"Kita sudah tahu lah gimana pengelolaan sarana olahraga di Jakarta oleh instansi terkait. Intinya kita sudah terlalu lama warga Jakarta sudah di janji-janjikan," ujarnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta DPRD DKI Jakarta menyetujui Penyertaan Modal Daerah (PMD) kepada BUMD DKI. Salah satunya adalah PMD Rp 1,5 triliun yang diajukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dalam APBD DKI Jakarta 2019 untuk membangun stadion Persija Jakarta di Taman BMW, Jakarta Utara.
Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menegaskan, pihaknya tetap menolak pengerjaan proyek membangun Stadion Persija di Taman Bersih Manusiawi Berwibawa (BMW) diserahkan ke PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Alasannya, PT Jakpro masih bermasalah dengan peggunaan dana dari penyertaan modal daerah (PMD) yang mereka terima pada 2013 sebesar Rp 650 miliar.(yn)