Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Minggu, 13 Sep 2015 - 14:51:45 WIB
Bagikan Berita ini :

Kata Warga Jakarta, Jokowi 'Adem' Sedangkan Ahok Arogan

25AHOK_DATANGI_BARESKRIM_3.jpg
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (Sumber foto : Indra Kusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sebagian warga Jakarta kecewa dengan kebijakan pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan model penggusuran paksa.

Salah satunya tentang sikap kasar Ahok yang tak peduli dengan perasaan korban ketika menerapkan kebijakan penggusuran guna menormalisasi sungai sebagai upaya menuntaskan masalah banjir.

Saking kesalnya, sebagian dari mereka juga membanding-bandingkan antara Ahok dengan Gubernur DKI sebelumnya, Joko Widodo (Jokowi).

Warga Muara Baru, Waduk Pluit, Jakarta Utara, Haryati (42) menilai, meskipun Ahok dan Jokowi sama-sama pintar pencitraan, namun kebijakan-kebijakan Jokowi dalam merealisasikan program untuk masyarakat tidak sampai membuat warga sakit hati.

Sedangkan Ahok, kata dia, dengan gaya arogannya terlalu banyak berkomentar kasar dan kerap membuat tersinggung warga miskin seperti halnya dalam penggusuran Kampung Pulo beberapa waktu lalu.

"Tetapi, saat kita tidak mendapatkan ganti rugi sebagaimana yang dijanjikan, terus kita demo, tapi kita dibilang oknum warga penyewa lahan. Padahal kita asli warga Jakarta," kata Haryati dalam acara konsolidasi bersama korban lintas wilayah menyikapi penggusuran besar-besaran oleh Pemprov DKI Jakarta, di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Minggu (13/9/2015).

Dalam kesempatan ini, warga korban penggusuran paksa oleh Pemprov DKI masing-masing menyampaikan testimoninya tentang hak-haknya yang tak kunjung didapatkan.

Sebagian dari mereka juga mengaku tak terima dengan tuduhan Ahok yang menyebut mereka sebagai penyebab banjir di ibukota.

"Dari dulu Jakarta emang Banjir, sejak Ahok sebelum lahir," cetus salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya itu.(yn)

tag: #ahok  #jokowi  #gubernur dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...