Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Senin, 14 Sep 2015 - 16:24:47 WIB
Bagikan Berita ini :

Dinilai Tak Berani Periksa Ahok, KPK Dihadiahi Replika Keranda Mayat

60keranda-mayat.jpg
Replika keranda mayat diserahkan kepada petugas KPK (Sumber foto : Alfian/ TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sesaat setelah diruwat dan diberi jimat oleh Gerakan Dukun Penyelamat (DUPA) KPK, kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali didatangi sekelompok orang yang tergabung dalam Komunitas Tugu Proklamasi (KTP).

Dalam aksinya, KTP membawa sebuah replika keranda mayat sebagai simbol matinya nyali KPK untuk memeriksa Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) yang terbelit skandal pembelian lahan RS Sumber Waras.

Para demonstraan menggotong replika keranda mayat dengan tulisan 'KPK MATI SURI', dan menyerahkannya kepada salah seorang petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mereka menilai KPK dibawah kepemimpinan Ruki telah mati suri karena tak punya nyali untuk memeriksa Ahok yang terindikasi kuat bersekongkol dengan pihak RS Sumber Waras.

"Kami muak dengan KPK saat ini, KPK mulai tak bertaring‎, KPK mandul. Kenapa tak kunjung berani memeriksa Ahok, apakah karena Ahok dekat dengan istana?" kata saalaah satu orator aksi dengan pengeras suara, di depan gedung KPK, Jakarta, Senin (14/9/2015).

Selain menggotong replika keranda mayat, para demonstran juga membawa foto Ahok, ketua Yayasan Kesehatan Sumber Waras Kartini Muljadi dan Abraham Tedjanegara sebagai pihak yang diyakini bersekongkol dalan merampok uang negara senilai Rp 755 miliar.(yn)

tag: #ahok  #rs sumber waras  #korupsi sumber waras  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...