Jakarta
Oleh Mandra Pradipta pada hari Rabu, 23 Mar 2016 - 11:18:46 WIB
Bagikan Berita ini :

Soal Perusahaan Taksi, Ahok: Saya akan Main Keras

97ahok-3.jpg
Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BAP) alias Ahok mengaku akan bermain keras terhadap perusahaan taksi yang bertindak anarkis pada aksi demo pada Selasa (22/3/2016) kemarin, terkait penolakan kepada transportasi berbasis aplikasi.

Pasalnya, Ahok sendiri sudah mengirimkan surat edaran agar perusahaan taksi bisa mencegah demo yang berbau anarkis.

"Jadi demo ini direstui perusahaan taksi. Kalau direstui, kamu (perusahaan taksi) sudah perintah tidak boleh anarkis, ya tindak dong. Kamu kalau tidak mau tindak, ya saya akan main keras," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (23/3/2016).

Lebih jauh, mantan Bupati Belitung Timur ini menilai kalau taksi konvensional juga telah melanggar aturan karena telah mengambil penumpang bukan di wilayah yang sudah ditentukan. Misalnya, lanjut Ahok, ada pengemudi taksi asal Tangerang mengambil penumpang di Jakarta.

"Melanggar semua (taksi di Jakarta). Jadi kita mesti adil. Kalau kita mau berbicara lebih panjang lagi nanti sama taksi. Sama-sama ada masalah sebetulnya, yang diperalat cuma supir taksi saja dibodohin," tukasnya. (mnx)

tag: #ahok  #balai-kota  #dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...