JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno menyebut, Yayasan Kesehatan Sumber Waras (YKSW) keukeuh tak bersedia mengembalikan kelebihan pembelian lahan Sumber Waras Rp 191 miliar sebagaimana rekomendasi BPK RI.
"Soal Sumber Waras sudah diputuskan, kami hanya menindaklanjuti temuan BPK dan ternyata pihak Sumber Waras tidak mau mengembalikan kerugian negara Rp 191 miliar," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI, Jakarta, Rabu (3/1/2018).
Karenanya, Sandi pun menegaskan, saat ini pihaknya bersama tim hukum Pemprov DKI tengah membicarakan proses pembatalan pembelian lahan tersebut.
"Jadinya sekarang dalam proses pembatalan. Ini lagi dikaji tim hukum," kata Sandiaga.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta di era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membeli lahan milik YKSW sebesar Rp 800 miliar.
Dana pembelian lahan itu dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2014, yang belakangan diketahui bermasalah.(yn)