Zoom
Oleh Ilyas pada hari Senin, 27 Apr 2015 - 17:19:02 WIB
Bagikan Berita ini :

Ingin Bangun Gedung Baru, DPR Tega 'Usir' Kemenpora

67untitled.JPG
Gedung DPR (Sumber foto : Indra Kusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Rencana pembangunan gedung baru DPR kemungkinan akan 'makan korban'. Ini tidak lain karena rencana pembangunan tersebut akan 'mengusir' Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Menurut Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, perluasan itu akan dilakukan hingga ke Kemenpora mengingat lokasinya masih masuk kompleks Senayan. Sementara Kemenpora sendiri akan berkantor di luar kompleks Senayan.

Diakui, kantor Kemenpora tersebut nantinya akan ditempati anggota DPD RI. Sementara gedung DPD sendiri akan ditempati anggota DPR.

"Karena Kemenpora masih di lingkungan Senayan, diusulkan kepada Jokowi akan digunakan kembali sehingga Kemenpora itu nanti akan ditempati DPD. Gedung DPD nantinya buat anggota DPR yang masih di ruangan," kata Agus di Gedung DPR, Senin (27/4/2015).

Menurutnya, pembangunan gedung baru DPR tersebut karena memang terbatasnya ruangan di DPR. Terlebih ketika DPR menambah tenaga ahli menjadi lima orang, dan ditambah sekretaris pribadi (Sespri) anggota.

Sebelumnya, Sekjen DPR Winantuningtyastiti Swasani mengatakan bahwa DPR memang membutuhkan pembangunan gedung baru. Gedung tersebut nantinya akan digunakan untuk perpustakaan, museum, dan research center.

Winantuningtyastiti mengatakan, DPR sangat membutuhkan gedung baru. Sebab, perpustakaan yang ada di dua tempat yakni Nusantara I dan lantai 7 gedung Sekjen DPR sudah tidak mampu lagi menampung 15 ribu lebih koleksi artikel serta 550 koleksi benda-benda antik dari zaman Volksraad (Dewan Rakyat).

Bahkan banyak dokumen bersejarah serta buku-buku penting lainnya terkait parlemen nasibnya memprihatinkan. Benda-benda tersebut kini diselipkan di gudang dan ruangan pelayanan kesehatan yang berada di basement Nusantara II. (iy)

tag: #Gedung baru dpr  #pembangunan gedung baru dpr  #kemenpora  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...