Jakarta
Oleh Emka Abdullah pada hari Minggu, 23 Agu 2015 - 13:59:32 WIB
Bagikan Berita ini :

Bursah: Ahok Harus Hentikan Cara-Cara Kejam Hadapi Warga DKI

17Bursah-Zanubi.jpg
Bursah Zanubi (kiri) (Sumber foto : Indra Kusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Penggusuran terhadap warga Kampung Pulo, Jakarta Timur membuat aktivis senior Bursah Zarnubi 'turun gunung'. Bersama sejumlah pimpinan ormas lainnya, Bursah bergabung dengan gerakan 'Lawan Ahok' yang dideklarasikan, Sabtu (22/8/2015) kemarin.

"Saya merasa harus ikut bersuara melihat ada penggusuran yang sangat kejam yang dilakukan oleh Pemprov DKI terhadap warga pribumi," ujar Bursah kepada TeropongSenayan di Jakarta, Minggu (23/8/2015).

Bursah yang juga ketua umum Perhimpunan Gerakan Keadilan (PGK) ini menilai tindakan penggusuran warga Kampung Pulo itu sangat tidak manusiawi. Upaya itu lebih menguntungkan orang kaya dan mengorbankan ribuan warga miskin.

"Sangat sulit untuk tidak dikatakan kejam penggusuran itu. PKL diberangus, pemukiman orang melarat digempur dan diratakan dengan tanah. Apakah Ahok berani meratakan dengan tanah pemukiman orang kaya dan mewah-mewah itu yang berada daerah resapan air?," tantang Bursah.

Ia menduga, langkah galak Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terhadap warga Kampung Pulo dinilai sebagai upaya menutupi kasus korupsi di Pemprov DKI, seperti kasus pembelian tanah RS Sumber Waras dan juga soal pemberian izin properti bermasalah kepada para pengembang besar.

Bursah mengingatkan agar Ahok menghentikan cara-cara kotor dalam memimpin DKI. Misalnya, dengan cara mengendalikan media mainstream dengan dana APBD yang dikelolalnya guna menguasai opini serta mengadu Satpol PP dengan rakyat, yang sesungguhnya sama-sama merupakan rakyat.

"Kalau langkah kotor itu tak segera dihentikan, Jakarta tidak saja akan semakin kacau tetapi juga semakin kejam kepada warga sendiri," pungkasnya.

Gerakan Lawan Ahok dideklarasikan Sabtu kemarin oleh sejumlah pimpinan ormas dan LSM. Gerakan ini dimaksudkan untuk melawan cara-cara Ahok dalam memimpin Jakarta, terutama dalam menghadapi warga Kampung Pulo, Jakarta Timur.(yn)

tag: #kampung polu  #bursah zanubi  #ahok  #warga dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...