JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Ketua Dewan Pembina Forum Pemuda Betawi (FPB) Rachmat HS mengingatkan agar tidak terlalu banyak tokoh Betawi yang akan maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta pada 2017 nanti. Sebab, kalau terlalu banyak tokoh Betawi yang ini maju nanti dukungan masyarakat Betawi terpecah.
Menurut Rachmat, dari sejumlah nama tokoh Betawi yang muncul hanya dua yang dianggap layak untuk meneruskan pencalonannya yaitu Nachrowi Ramli (Ketua Partai Demokrat DKI Jakarta) dan Abraham Lunggana alias Lulung (ketua PPP DKI Jakarta. "Ditinjau dari berbagai sudut, keduanya mumpuni untuk memimpin Jakarta," ujar Rachmat kepada TeropongSenayan di Jakarta, Minggu (4/10/2015).
Rachmat menambahkan, Nacrowi dan Lulung bisa menjadi representasi masyarakat Betawi. Keduanya juga punya popularitas dan berasaldari partai besar. Keduanya juga punya kemampuan secara ekonomi sehingga kalau ikut pilkada tidak akan berhutang budi kepada pemilik modal atau cukung. "Secara kemampuan keduanya juga tidak akan kalah dengan Basuki Tjahaj Purnama atau Ahok," tegas Rachmat.
Rachmat mengimbau warga Betawi untuk fokus pada nama-nama tersebut dan tidak terpecah-belah. "Kalau fokus, kita akan dengan mudah mengalahkan Ahok," papar Rachmat.
Rachmat yakin pada pilkada 2017 nanti, Ahok tidak akan lagi memenangkan pilkada. Sebab, publik sudah mengetahui kinerja Ahok yang buruk serta integritasnya yang rendah. "Kalau mau kinerja Ahok, lihat saja hasil audit BPK dan gaya komunikasnya," pungkas Rachmat.