JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPRD DKI, Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Haji Lulung menyatakan kesiapannya untuk maju melawan calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.
Namun, ia mengaku tak mau melampaui kewenangan dan masih akan menunggu keputusan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
"Saya masih menunggu (keputusan) dari partai saya. Kalau teman-teman nyalonin saya, saya akan maju karena itu amanah," kata Haji Lulung di kantor DPRD DKI, Jakarta, Senin (5/10/2015).
Apalagi, kata dia, sengketa dualisme yang membelit PPP belum juga usai. Karena itu, ia mengatakan akan sabar menunggu proses rekonsiliasi partainya hingga selesai.
"Kan masih konflik, ya kita tunggu saja," katanya.
Sebagaimana diketahui, banyak nama-nama yang mulai menyampaikan hasratnya untuk maju memperebutkan kursi DKI-1.
Diantaranya adalah, dari Partai Gerindra, Sandiaga Uno, Muhammad Taufik, Mohamad Sanusi, dan Ahmad Muzani. Sedangkan dari Partai Golkar ada nama Tantowi Yahya, Azis Syamsuddin, dan Idrus Marham. Dari PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, Boy Sadikin, dan Edi Marsudi. Sementara dari PKS muncul nama Selamat Nurdin dan Triwisaksana. Terakhir, ada Adhyaksa Dault yang juga dikabarkan akan maju lewat jalur independen. Serta tentunya calon petahana Ahok yang dalam beberapa kesempatan menebar sinyal akan maju lewat jalur independen. (mnx)