Zoom
Oleh Mandra Pradipta pada hari Jumat, 13 Nov 2015 - 15:38:01 WIB
Bagikan Berita ini :

Peristiwa 1965 Dibawa ke Den Haag, Ketua MPR: Jangan Mau Diadu Domba Sama 'Londo'

40zulkifli-hasan.jpg
Zulkifli Hasan (Sumber foto : Indra/ TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menilai bahwa peristiwa 1965 lebih terhormat diselesaikan di Indonesia, ketimbang dipersidangkan di Den Haag, Belanda.

Alasannya karenaPengadilan Belanda hingga kini belum bisa menjamin apakah peristiwa 1965 bisa diselesaikan secara tuntas.

"Bukankah lebih terhormat diselesaika dalam negeri. Jangan bawa-bawa ke tempat lain, belum tentu mereka lebih cinta kita," kata Zulkifli di kompleks parlemen, Jakarta, Jumat (13/11/2015).

Ketua Umum PAN ini melihat penegakan hukum terkait peristiwa 1965 sulit diproses, lantaran tidak adanyadata yang kuat. Oleh karenanya, salah satu jalan mengakhiri peristiwa 1965 yakni rekonsiliasi.

"Jangan mau diadu domba sama Londo (Belanda),"pesannya. (iy)

tag: #pengadilan-ham  #peristiwa-1965  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...