JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Direktur Institut Ekonomi Politik Soekarno-Hatta (IEPSH) M Hatta Taliwang mengingatkan penguasa DKI Jakarta yang dinilai sudah banyak melakukan tindakan yang merugikan negara.
"Saya ingatkan Mahkamah Intelektual ini adalah tindakan yang terakhir. Tunggu saja nasib Anda," kata Hatta saat melakukan pembukaan dalam diskusi bertajuk 'Mahkamah Intelektual Membedah Dugaan Korupsi Tanah RS Sumber Waras dan Taman BMW' di Jakarta, di Kawasan Ancol, Sabtu (29/8/2014).
Menurutnya, banyak kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh Gubernur DKI Jakarta yang menyimpang. Seperti kasus pembelian tanah RS Sumber Waras dan Taman BMW yang terindikasi penyelewengan anggaran negara dalam melakukan pembelian lahan tersebut.
"Kasus-kasus di Jakarta luput dari perhatian hukum, padahal sudah banyak pemberitaan dan banyak info-info, tapi pihak hukum belum juga tergugah," ucapnya.
Hatta mengatakan, seharusnya masalah Hukum di Indonesia memakai Mahkamah Rakyat. Hal ini untuk memberikan keadilan bagi rakyat. (mnx)